SELAMAT DATANG DI BLOG KPRI KIPAS KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN PROPINSI DIY

Laman

Kamis, 28 Agustus 2008

Baiti Jannati



Kiranya sebagian besar anda ini telah mendengar kata “Baiti Jannati “ . yang kebanyak memahami kata-kata atau ungkapan itu dengan makna “rumah yang menyenangkan dan menentramkan bagaikan surga “ memang kata “ Baitun artinya rumah, namun yang dimaksud adalah rumah tangga. Sedang Jannati, yang dimaksud “ situasi atau keadaan rumah tangga itu sangat menyenangkan dan menyejukan seolah-olah dalam surga”(selengkapnya)

Bukti Cinta Kepada Allah


Katakanlah” Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah ikutilah aku, niscaya Alalh mengasihimu dan mengampuni dosa-dosamu. Dan Allah itu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”
Katakanlah “ Taatilah Allah dan RasulNya, jika kamu berpaling maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir ( QS. Ali Imran 31-32 )(selengkapnya)

Perjuangan dan Kesabaran


“ Hai orang-orang yang beriman, mohonlah pertolongan ( Kepada Allah) dengan sabar dan mendirikan sholat, sesungguhnya Allah senantiasa beserta orang-orang yang sabar “(selengkapnya)

Berpegang Pada Prinsip


Banyak orang yang hidup dan kehidupannya terombang ambing oleh berbagai pengaruh yang menglingkunginya baik melalui media cetak, media elektronika atau realitas kehidupan yang terjadi di sekelilingnya. Agar hidup ini terasa mudah dan lebih mengarah maka setiap keluarga yang menamakan dirinya keluarga Muslim wajib berpegang pada prinsip ajaran agamanya.(selengkapnya)

Rabu, 27 Agustus 2008

Pada suatu kesempatan, Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan bahwa segala sesuatu ada sisi positif dan sisi negatifnya.(selengkapnya)

Terpelihara demokrasi terpelihara Koperasi


Dalam Muktamar PAN di Semarang itu, terjadi kericuhan terkait dengan perutusan dari Indonesia Bagian Timur, termasuk Papua. Kericuhan terjadi konon karena sebagian perutusan itu ditolak masuk ke medan muktamar oleh Panitia Penyelenggara.(selengkapnya)

Mengambil kredit = Menabung


Adalah tugas kita bersama, apalagi Pengurus untuk menegakkan prinsip Koperasi. Salah satu prinsip Koperasi adalah Pendidikan Perkoperasian. Dan pemikiran bahwa mengambil kredit sam dengan mengambung dapat diterima sebagai pemikiran yang cukup mendidik anggota yang dampaknya dapat berujud pengembangan koperasi.(selengkapnya)

Dari , Oleh, Untuk Anggota????


Hal yang membedakan badan usaha Koperasi dengan badan usaha lainnya antara lain adalah bahwa Koperasi mendasarkan pada demokrasi. Dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, demokrasi dalam Koperasi tercermin dalam pasal 5 ayat (1) huruf b berbunyi ; pengelolaan dilakukan secara demokratis.(selengkapnya)

Menej Ekonomi Keluarga

Salah satu masalah yang sedang melilit bangsa Indonesia adalah masalah kemiskinan. Tak dapat kita pungkiri kemiskinan merupakan musuh semua bangsa termasuk bangsa Indonesia. Berdasarkan laporan dari Bank Dunia dari tahun 1997 sampai dengan tahun 2000 kemiskinan di Indonesia kian meningkat tajam. Apalagi ditambah tingkat pengangguran yang terus meningkat. Berdasarkan data dari pusat bagi buruh dan pembangunan pada tahun 2003 pengangguran di Indonesia mencapai 40,2 juta jiwa ( Ahmad Wijaya, Pelita: 7 Januarai 2004)(selengkapnya)

Umur Panjang??


Pada dasarnya setiap orang menginginkan berumur panjang. Berumur panjang artinya lebih lama hidup di dunia ini hingga mencapai masa tua atau lanjut usia ( lansia ). Mengapa orang menginginkan umur panjang ? jawabnya, kiranya semua sepakat bahwa dengan umur panjang itu orang akan bisa mendapatkan ilmu dan pengalaman, dan yang terutama orang akan dapat merasakan nikmatnya hidup di dunia ini sebanyak banyaknya. Dengan ilmu manusia akan dapat mengenal dirinya, sehingga dia akan mengenal siapa Tuhannya.(selengkapnya)

Zakat dikipas

(sumber)
Zakat di Anggaran Dasar
Anggaran Dasar KPRI KIPAS yang sampai sekarang masih berlaku , disyahkan dalam Rapat Anggota Khusus Perubahan Anggaran Dasar tanggal 12 Oktober 1996. pada tahun 1996 itu yang berlaku adalah UU nomor 25 tahun 1992 yang tidak memuat ketentuan tentang zakat. Namun Anggaran Dasar KPRI KIPAS memuat ketentuan tentang zakat. Ketentuan tentang zakat itu kita jumpai pada pasal 35 (selengkapnya)

Melestarikan ke sucian jiwa


(Sumber)bulan suci Ramadlon, bulan yang didalamnya membuat kita banyak terlatih, terdidik dan bahkan terbimbing agar mampu mengendalikan serta mengoreksi diri sehingga dapat mencapi fitroh atau kesucian jiwa dalam kehidupannya. Dengan selalu menjaga jiwa yang suci akan terjauh dari sifat yang jahat yang selalu mengajak kepada perbuatan dosa dan maksiat.(selengkapnya)

PHK di kipas

(Sumber)
Khusnul khotimah ialah: Kondisi akhir hayat seseorang yang tetap dalam keadaan iman dan taqwa, selalu berdzikir kepada Allah serta tak putus-putusnya melaksanakan ibadah baik yang wajib maupun yang sunnat (selengkapnya)

Selasa, 26 Agustus 2008

Keteraturan Alam Semesta


Sudah puluhan tahun kita nikmati alam ini. Sudah berapa kali kita menyaksikan matahari terbit di sebelah timur, terbenam di sebeah barat. Sudah ribuan kali, pasti!. Tidak banyak diantara kita yang menyadari hal tersebut sebagai suatu teladan yang tak ternilai harganya. Prinsip keteraturan ! Keteraturan Alam semesta. Bayangkan saja jika alam semesta ini keluar dari keteraturan tersebut, maka hancurlah dunia,. Subhanallah Maha suci Alllah yang telah menjaga alam ini dalam keteraturan (selengkapnya)

Harapan


Hiruk pikuk kampanye dan pemilu legislatif telah berlalu. Perhitungan suara yang mendebarkan bagi pihak-pihak yang berkepentingan telah usai. Perolehan suara dan jatah kursih sudah diketahui oleh masyarakat luas terutama oleh masing-masing kontestan pemilu. Dua momentum, kampanye dan pemilu legislatif berjalan dengan lancar, aman dan damai, walaupun KPU menuai protes dari sana sini.(selengkapnya)

Minggu, 24 Agustus 2008

Korupsi Waktu ?????


(sumber)
“Barang siapa yang kami tugasi untuk mengerjakan suatu tugas maka hendaklah ia serahkan hasilnya, sedikit atau banyak. Maka apa yang diberikan kepadanya boleh ia mengambil. Dan apa yang dilarang dia mengambilnya, maka hendaklah ia berhenti “ (selengkapnya)

Ono dino ana upo???



(sumber)Di tengah kondisi masyarakat yang sedang dilanda masalah ekonomi seperti sekrang ini maka sumber daya menusia peranan penting untuk diberdayakan, karena memiliki posisi strategis dalam memperbaiki kehidupan ekonomi. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah berkaitan dengan sikap mentalnya manusia sendiri sebagai pelaku ekonomi. Maka dari itu nilai-nilai budaya yang dirasakan menghambat pembangunan semestinya dirombak atau ditinggalkan. Salah satu contohnya adalah nilai budaya “ ono dino ono upo” yang dianut oleh sebagian masyarakat (selengkapnya)

Self Sugesti

(sumber)
Tidak sedikit anggota Koperasi yang tidak pernah berpikir tentang berapa banyak SHU yang akan diterima. Sebab SHU yang biasa diterima dibawah sepuluh ribu rupiah. Hal itu berbeda dengan pengalaman anggota KPRI KIPAS. Penerimaan uang dari KPRI KIPAS yang difahami sebagai SHU cukup pantas dipikir, diharap dan diperhitungkan dapat menaikkan anggaran pendapatan rumah tangga.(selengkapnya)

ANGGOTA KPRI KIPAS